Sebagai bagian dari refreshing kerjasama kegiatan akademik paska pandemik Covid19 dan pembaharuan MoU antara Sultan Idris Education University Malaysia (SIEUM) dengan Universitas PGRI Yogyakarta (UPY) maka diselenggarakan kegiatan visiting lecturer. Kegiatan visiting lecturer yang dilaksanakan dari 19 sampai 23 Desember 2022 ini melibatkan 6 program studi di UPY dan 2 prodi dari SIEUM.
Kegiatan dimulai di senin pagi jam 09.00 WIB di tanggal 19 Desember 2022 dengan kuliah umum bersama-sama antara Assoc.Prof.Dr. Mohamed Nor Azhari Azman dari prodi pendidikan SIEUM bersama-sama dosen dan mahasiswa dari prodi Magister Pendidikan IPS, Magister Pendidikan Dasar, Pendidikan Bimbingan Konseling dan Pendidikan Sejarah. Dukungan penuh untuk mewujudkan kegiatan-kegiatan pengembangan akademis seperti biasa tetap dilakukan dengan totalitas dari dekanat FKIP yang diwakili oleh ibu Dekan Dr Esty Setianingsih, Kepala Kantor Kerjasama dan hubungan Internasional Bapak Dr. Victor Novianto, serta Bapak Ibu Kepala Program Studi.
Suasana pagi yang segar semakin mendukung pembahasan bagaimana meningkatkan karya-karya ilmiah di jurnal bereputasi. Berbagai tantangan mengungahnartikel, tips serta solusi mengolah karya ilmiah yang dimiliki sehingga mampu menembus jurnal bereputasi bisa dibahas dengan tuntas dan menyenangkan.
Selanjutnya kegiatan visiting lecturer berlanjut dilakukan di bengkel laboratorium pendidikan vokasi otomotif (PVTO) masih bersama Assoc.Prof.Dr. Mohamed Nor Azhari Azman bersama dosen dan mahasiswa dipimpin ketua prodi PVTO bapak Bayu Gilang Purnomo, MPd. Kegiatan saling berbagi pengalaman dalam pengelolaan pendidikan vokasi dilakukan secara intensif dengan diselingi pelaksanaan praktek kegiatan sebagai pelengkap teori serta paparan yang diberikan.
Kegiatan lain yang bersamaan dilakukan oleh Narasumber kedua dalam visiting lecturer oleh ibu Lily Muliana Mustofa Med. dilakukan di prodi pendidikan anak usia dini (PAUD) UPY yang dipimpin Ibu Novianti Retno Utami MPd. Penelitian-penelitian beliau dengan pengalaman sebagai dosen PAUD di Malaysia menjadikan tatap muka kegiatan mampu mengungkapkan hal-hal baru dari kasus dengan solusi yang ada, sehingga baik mahasiswa dan dosen bisa update pengalaman baru. Pertukaran akademik atau transfer of knowledge yang terjadi telah memperkaya wawasan serta keinginan untuk selalu mengembangkan diri. Diharapkan program ini dapat berkelanjutan dengan melibatkan dosen yang berbeda serta perguruan tinggi yang lainnya. Dengan demikian dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan kualitas Program Studi serta dapat mendukung Universitas PGRI Yogyakarta menjadi gerbang masa depan yang mampu menciptakan lulusan yang unggul dan extraordinary.
Sumber : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V Yogyakarta